Khasiat dan Manfaat Hewan Indol-Indol (Ban Mao)
Khasiat dan Manfaat Hewan Indol-Indol (Ban Mao) - Hewan ini biasa kita kenal dengan sebutan indol-indol, dalam bahasa Cina dikenal sebagai Ban Mao. Indol-indol adalah sejenis serangga yang dapat terbang. Panjang tubuhnya kurang lebih 20 milimeter dan berwarna hitam. Pada bagian pangkal sayapnya terdapat dua bintik besar. Di tengah bagian muka dan belakang tubuhnya masing-masing terdapat garis kuning mendatar. Indol-indol tersebar luas di daratan Asia bagian timur.
Rasa dari herbal ini tajam, beracun dan bersuhu dingin. Kandungan kimia di dalamnya adalah cantharidine.
Bekerja pada usus halus, usus besar, hati dan ginjal. Berkhasiat mengobati luka bisul, pembengkakan kelenjar getah bening (penggunaan eksternal), gigitan anjing (sebagai pasta), darah statis amenorea, massa tetap teraba, tumor hati atau gastro intestinal, neoplasis (berbagai tahap keganasan), rematik, arthritis, nyeri saraf, dan pada zaman dulu sebagai afrodisiak.
Bagian yang digunakan tubuh kumbang yang telah dikeringkan. Penggunaan diutamakan untuk eksternal, penggunaan internal dalam dosis yang sangat rendah. Dosis maksimum 0,003 gram/perhari dan untuk periode singkat. Perlu dimasak sebab kandungan racunnya selama 20 menit, penggunaan eksternal dalam bentuk bubuk atau pil.
Efek farmakologi, penghambatan pada sel tumor (karsinoma hati, sarkoma), dosis kecil dapat menstimulus kekebalan karena peningkatan leukosit; nefrotoksik. Overdosis ditandai dengan sakit perut, mulut kering, mual, muntah darah, terbakar di mulut dan tenggorokan menjelang ulserasi mukosa, diare, darah di tinja, dehidrasi, pelebaran pupil, penurunan output urin, hyperalbuminaemia, artimia, penurunan tekanan darah, kolaps sirkulasi, delirium, koma, kejang-kejang. Jika diterapkan secara lokal dapat menimbulkan iritasi kulit dengan kemerahan, kemerahan serta nokrosis kulit, penggunaan topikal yang berlebihan dapat menyebabkan dermatitis, gagal nefritis, ginjal dan shock. Bahkan dosis 30 mg dapat mematikan. Jangan untuk penggunaan jangka panjang atau aplikasi yang luas. Penggunaan harus di bawah pengawasan ahli pengobatan Cina berpengalaman. Kontraindikasi, pasien lemah. Penggunaan selama kehamilan dilarang.
Rasa dari herbal ini tajam, beracun dan bersuhu dingin. Kandungan kimia di dalamnya adalah cantharidine.
Bekerja pada usus halus, usus besar, hati dan ginjal. Berkhasiat mengobati luka bisul, pembengkakan kelenjar getah bening (penggunaan eksternal), gigitan anjing (sebagai pasta), darah statis amenorea, massa tetap teraba, tumor hati atau gastro intestinal, neoplasis (berbagai tahap keganasan), rematik, arthritis, nyeri saraf, dan pada zaman dulu sebagai afrodisiak.
Bagian yang digunakan tubuh kumbang yang telah dikeringkan. Penggunaan diutamakan untuk eksternal, penggunaan internal dalam dosis yang sangat rendah. Dosis maksimum 0,003 gram/perhari dan untuk periode singkat. Perlu dimasak sebab kandungan racunnya selama 20 menit, penggunaan eksternal dalam bentuk bubuk atau pil.
Efek farmakologi, penghambatan pada sel tumor (karsinoma hati, sarkoma), dosis kecil dapat menstimulus kekebalan karena peningkatan leukosit; nefrotoksik. Overdosis ditandai dengan sakit perut, mulut kering, mual, muntah darah, terbakar di mulut dan tenggorokan menjelang ulserasi mukosa, diare, darah di tinja, dehidrasi, pelebaran pupil, penurunan output urin, hyperalbuminaemia, artimia, penurunan tekanan darah, kolaps sirkulasi, delirium, koma, kejang-kejang. Jika diterapkan secara lokal dapat menimbulkan iritasi kulit dengan kemerahan, kemerahan serta nokrosis kulit, penggunaan topikal yang berlebihan dapat menyebabkan dermatitis, gagal nefritis, ginjal dan shock. Bahkan dosis 30 mg dapat mematikan. Jangan untuk penggunaan jangka panjang atau aplikasi yang luas. Penggunaan harus di bawah pengawasan ahli pengobatan Cina berpengalaman. Kontraindikasi, pasien lemah. Penggunaan selama kehamilan dilarang.