Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengenal Bunga dan Biji Yang berkhasiat Obat

Mengenal Bunga dan Biji Yang berkhasiat Obat - Biasanya bagian tanaman yang paling banyak dimanfaatkan adalah buahnya, tapi ternyata biji dan bunga tanaman juga memiliki manfaat dan khasiat obat yang berguna untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit, baik yang akut maupun kronis juga berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh.Tanaman apa saja yang biji dan bunganya memiliki khasiat obat ? berikut paparannya :

Bunga Yang Berkhasiat Obat

Cengkeh

Tanaman cengkeh telah banyak dikenal dan dikembangkan di tanah air kita dan bunganya berkhasiat sebagai bahan obat.Kandungan zat-zat pada kuncup bunga atau bunganya adalah minyak atsiri, aserilegenol, kariofil, furfural, metil amilketon, vanilin, dan zat penyamak.

Bunga cengkeh berkhasiat sebagai obat penghilang rasa mules, rasa mual, dan muntah-muntah dengan dosis sekitar 100-600 mg.

Jagung

Tanaman jagung tidak asing lagi bagi penduduk Indonesia.Tanaman ini tumbuh tersebar di tanah air kita.Zat-zat yang terkandung dalam rambut jagung ( bunganya ) adalah asam maisenat, minyak lemak, damar, gula dan garam-garam mineral.Apabila dikumpulkan, dikeringkan, dan dihaluskan, ternyata rambut jagung memilki banyak khasiat dan sangat baik untuk penderita dimetika dengan dosis antara 4-12 gram.

Biji Yang Berkhasiat Obat

Pinang

Tanaman ini tumbuh hampir di semua tempat di tanah air kita.Batangnya sering dimanfaatkan dalam lomba memanjat pohon pinang dalam rangka merayakan kemerdekaan Indonesia.Biji pinang yang masak merupakan bahan obat.Orang tua sejak zaman dahulu memanfaatkannya sebagai campuran daun sirih untuk dimakan ( bahasa jawanya nginang ).Biji pinang mengandung zat-zat alkaloida, tamin merah amouf, dan lemak.Tepung biji pinang berkhasiat sebagai obat anteluintita, terutama untuk membasmi cacing pita, dengan dosis 1-4 gram.

Kedawung

Dalam biji kedawung terkandung zat-zat glukosida, damar, hidrat arang, tamin, dan garam-garam alkali.Biji kedawung berkhasiat sebagai bahan obat sakit mules, sakit mencret, dan astringensia, dengan dosis 2-6 gram.

Labu Merah

Pada umumnya biji labu merah sering dibuang begitu saja.padahal merupakan bahan bakal obat.Zat-zat yang terkandung dalam biji labu merah adalah minyak lemak dan zat lainnya yang aktif memberantas cacing pita.Biji labu merah berkhasiat sebagai obat cacing pita dengan dosis sekitar 30-60 gram.

Pala

Tanaman pala tumbuh di banyak tempat di tanah air kita, terutama di Maluku.Kandungan zat-zat yang terdapat pada biji pala adalah minyak atsiri, misistim, pinen, kamfer, dipentesafrol, egenol, alkohol, lemak, abu, zat putih telur dan gula.

Biji pala diperlukan sebagai bahan obat karminativa dan stimalnsia setempat terhadap saluran pencernaan.pala juga digunakan sebagai obat pembius yang menyebabkan rasa mengantuk dan memperlambat pernapasan.Dosis yang diperlukan sekitar 0,1-1,2 gram.Pala dapat juga dipergunakan sebagai bahan pewangi.

Jarak

Kandungan zat yang terdapat pada biji jarak adalah minyak lemak, zat beracun risin dan risimin.Biji jarak berkhasiat untuk bahan obat.