8 Ramuan Berkhasiat Jambu Mede, Intip Yuk!
8 Ramuan Berkhasiat Jambu Mede, Intip Yuk! - Tahukah Anda bahwa rasa jambu mede dengan jambu biji pada umumnya tidak sama, benar bukan? masing-masing memiliki rasa yang khas. Jika jambu biji terasa manis, jambu mede cenderung terasa sepet dan sedikit asam.
Pohon jambu mede bisa mencapai 12 m, dan memiliki cabang serta ranting yang banyak. Pohon ini memiliki ciri batang pohon melengkung, berkayu, bergetah, dan bercabang mulai dari bagian pangkalnya. Daunnya tunggal, bertangkai, dengan panjang 4-22,5 cm dan lebar 2,5-15 cm.
Kandungan Jambu Mede
Buah jambu mede mengandung protein, lemak, vitamin A, B, dan C, kalsium, fosfor, besi, serta belerang. Sedangkan di dalam kulit bijinya terkandung cashew nut shell liquid (CNSL). Jika cairan tersebut terkena mulut dapat menimbulkan peradangan. Setelah diolah, CNSL dapat digunakan untuk bahan pelumas, insektisida, pernis, minyak cat, dan okulasi.
Kulit jambu mede mengandung tanin, zat samak, asam galat, astringen, dan memacu aktivitas enzim pencernaan (alteratif). Sedangkan daunnya yang mengandung tanin, galat, flavonol, asam elagat, asam anakardiol, senyawa fenol, kardol, dan metil kardol, dapat digunakan sebagai antiradang dan penurun kadar glukosa darah (hipoglikemik). Bijinya yang mengandung 40-50% minyak dan 21% protein, berguna untuk melembutkan kulit dan menghilangkan nyeri (analgetika). Tangkai daunnya berfungsi sebagai pengelat, sementara akarnya bermanfaat sebagai pencahar (laksativa). Di dalam perca jambu mede terkandung zat samak, asam anakardat, dan asam elegat. Sementara minyaknya mengandung asam oleat, asam linoleat, dan vitamin E.
Khasiat
Kulit kayu jambu mede digunakan untuk mengobati kencing manis (diabetes mellitus ), sembelit, sariawan, jerawat dan sering buang air kecil (beser). Bijinya dapat dipakai untuk menyembuhkan radang mulut rahim (servikitis), sakit gigi, radang gusi, gigitan ular berbisa, dan menambah berat badan. Minyak bijinya dimanfaatkan untuk mengobati ruam kuku, borok, psoriasis, dan keracunan makanan. Kulit biji digunakan untuk mengatasi kanker kulit dan membersihkan karang gigi. Daun muda dapat dipakai untuk mengobati tekanan darah tinggi (hipertensi), kencing manis, malaria, rematik, sariawan, dan ruam kulit.
1. Mengatasi Luka Pada Kulit
Untuk obat yang diminum, rebus 10-20 gr kulit kayu pohon jambu mede, lalu minum air rebusannya. Untuk pengobatan luar, giling kulit kayu sampai halus, lalu bubuhkan pada bagian yang terluka atau yang terkena gigitan ular berbisa, atau pada bagian yang mengalami clavus (penebalan kulit, biasanya terjadi ditelapak kaki dan tangan). Cara lain, giling daun mede segar hingga menjadi halus dan bubuhkan pada luka bakar. Untuk pengobatan borok, sifilis, lepra, psoriasis, eksim, kulit, dan telapak kaki pecah-pecah, rebus kulit biji yang masih segar sampai airnya mengental, lalu oleskan pada bagian yang luka.
2. Menyembuhkan Sembelit
Cuci 10 gr kulit kayu jambu mede sampai bersih, lalu rebus dalam 2 gelas air selama 20 menit. Setelah dingin, saring dan diminum 2 kali sehari.
3. Mengobati Kencing Manis (Diabetes Mellitus)
Cuci 15 gr kulit kayu jambu mede sampai bersih, lalu dipotong-potong. Rebus dalam 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring dan minum 2 kali sehari masing-masing ½ gelas.
4. Meredakan Radang Tenggorokan
Cuci 5 buah semu jambu mede sampai bersih, lalu parut. Tambahkan 4 sendok makan air matang dan 2 sdm madu sambil diaduk rata. Peras ramuan tersebut, lalu saring. Gunakan air saringannya untuk berkumur (langsung ditekan), sehari 3 kali, masing-masing 2 sendok makan.
5. Mengobati Sariawan
Cuci segenggam daun muda dan sepotong kulit kayu jambu mede sampai bersih, lalu rebus dalam 1 liter air sampai mendidih selama 15 menit. Setelah dingin, saring dan minum 2-3 kali sehari sebanyak 1 gelas. Air rebusan tersebut juga dapat digunakan untuk berkumur-kumur.
6. Mengatasi Rematik dan Tekanan Darah Tinggi
Iris-iris segenggam daun jambu mede, lalu rebus dalam 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin, disaring, lalu diminum sehari 2 kali, masing-masing ½ gelas.
7. Sebagai Penawar Gigitan Ular Berbisa
Goreng tanpa minyak beberapa buah jambu mede yang mengandung biji sampai kulit luarnya menguning untuk menghilangkan cairan yang dapat mengiritasi kulit. Setelah menguning. Keluarkan bijinya. Jemur sampai kering, lalu giling hingga benar-benar halus. Gunakan ramuan ini untuk menabur luka akibat gigitan ular beracun.
8. Menyembuhkan Sakit Gigi dan Radang Gusi
Goreng tanpa minyak 5 buah kacang mede kering sampai kuning, lalu giling menjadi serbuk. Ambil 1 sendok teh serbuk tersebut, lalu tambahkan ¼ sendok teh madu. Aduk sampai rata, lalu bubuhkan pada gigi yang berlubang atau sekitar gusi yang meradang (baca juga: cara mengatasi sakit gigi).
Pohon jambu mede bisa mencapai 12 m, dan memiliki cabang serta ranting yang banyak. Pohon ini memiliki ciri batang pohon melengkung, berkayu, bergetah, dan bercabang mulai dari bagian pangkalnya. Daunnya tunggal, bertangkai, dengan panjang 4-22,5 cm dan lebar 2,5-15 cm.
Kandungan Jambu Mede
Buah jambu mede mengandung protein, lemak, vitamin A, B, dan C, kalsium, fosfor, besi, serta belerang. Sedangkan di dalam kulit bijinya terkandung cashew nut shell liquid (CNSL). Jika cairan tersebut terkena mulut dapat menimbulkan peradangan. Setelah diolah, CNSL dapat digunakan untuk bahan pelumas, insektisida, pernis, minyak cat, dan okulasi.
Kulit jambu mede mengandung tanin, zat samak, asam galat, astringen, dan memacu aktivitas enzim pencernaan (alteratif). Sedangkan daunnya yang mengandung tanin, galat, flavonol, asam elagat, asam anakardiol, senyawa fenol, kardol, dan metil kardol, dapat digunakan sebagai antiradang dan penurun kadar glukosa darah (hipoglikemik). Bijinya yang mengandung 40-50% minyak dan 21% protein, berguna untuk melembutkan kulit dan menghilangkan nyeri (analgetika). Tangkai daunnya berfungsi sebagai pengelat, sementara akarnya bermanfaat sebagai pencahar (laksativa). Di dalam perca jambu mede terkandung zat samak, asam anakardat, dan asam elegat. Sementara minyaknya mengandung asam oleat, asam linoleat, dan vitamin E.
Khasiat
Kulit kayu jambu mede digunakan untuk mengobati kencing manis (diabetes mellitus ), sembelit, sariawan, jerawat dan sering buang air kecil (beser). Bijinya dapat dipakai untuk menyembuhkan radang mulut rahim (servikitis), sakit gigi, radang gusi, gigitan ular berbisa, dan menambah berat badan. Minyak bijinya dimanfaatkan untuk mengobati ruam kuku, borok, psoriasis, dan keracunan makanan. Kulit biji digunakan untuk mengatasi kanker kulit dan membersihkan karang gigi. Daun muda dapat dipakai untuk mengobati tekanan darah tinggi (hipertensi), kencing manis, malaria, rematik, sariawan, dan ruam kulit.
7 Resep Ramuan Jambu Mede
1. Mengatasi Luka Pada Kulit
Untuk obat yang diminum, rebus 10-20 gr kulit kayu pohon jambu mede, lalu minum air rebusannya. Untuk pengobatan luar, giling kulit kayu sampai halus, lalu bubuhkan pada bagian yang terluka atau yang terkena gigitan ular berbisa, atau pada bagian yang mengalami clavus (penebalan kulit, biasanya terjadi ditelapak kaki dan tangan). Cara lain, giling daun mede segar hingga menjadi halus dan bubuhkan pada luka bakar. Untuk pengobatan borok, sifilis, lepra, psoriasis, eksim, kulit, dan telapak kaki pecah-pecah, rebus kulit biji yang masih segar sampai airnya mengental, lalu oleskan pada bagian yang luka.
2. Menyembuhkan Sembelit
Cuci 10 gr kulit kayu jambu mede sampai bersih, lalu rebus dalam 2 gelas air selama 20 menit. Setelah dingin, saring dan diminum 2 kali sehari.
3. Mengobati Kencing Manis (Diabetes Mellitus)
Cuci 15 gr kulit kayu jambu mede sampai bersih, lalu dipotong-potong. Rebus dalam 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring dan minum 2 kali sehari masing-masing ½ gelas.
4. Meredakan Radang Tenggorokan
Cuci 5 buah semu jambu mede sampai bersih, lalu parut. Tambahkan 4 sendok makan air matang dan 2 sdm madu sambil diaduk rata. Peras ramuan tersebut, lalu saring. Gunakan air saringannya untuk berkumur (langsung ditekan), sehari 3 kali, masing-masing 2 sendok makan.
5. Mengobati Sariawan
Cuci segenggam daun muda dan sepotong kulit kayu jambu mede sampai bersih, lalu rebus dalam 1 liter air sampai mendidih selama 15 menit. Setelah dingin, saring dan minum 2-3 kali sehari sebanyak 1 gelas. Air rebusan tersebut juga dapat digunakan untuk berkumur-kumur.
6. Mengatasi Rematik dan Tekanan Darah Tinggi
Iris-iris segenggam daun jambu mede, lalu rebus dalam 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin, disaring, lalu diminum sehari 2 kali, masing-masing ½ gelas.
7. Sebagai Penawar Gigitan Ular Berbisa
Goreng tanpa minyak beberapa buah jambu mede yang mengandung biji sampai kulit luarnya menguning untuk menghilangkan cairan yang dapat mengiritasi kulit. Setelah menguning. Keluarkan bijinya. Jemur sampai kering, lalu giling hingga benar-benar halus. Gunakan ramuan ini untuk menabur luka akibat gigitan ular beracun.
8. Menyembuhkan Sakit Gigi dan Radang Gusi
Goreng tanpa minyak 5 buah kacang mede kering sampai kuning, lalu giling menjadi serbuk. Ambil 1 sendok teh serbuk tersebut, lalu tambahkan ¼ sendok teh madu. Aduk sampai rata, lalu bubuhkan pada gigi yang berlubang atau sekitar gusi yang meradang (baca juga: cara mengatasi sakit gigi).